Friday, February 17, 2012

Ghibah

Ghibah menurut kamus Wikipedia adalah menyebutkan sesuatu yang terdapat pada diri seorang muslim, sedang ia tidak suka (jika hal itu disebutkan). Baik dalam keadaan soal jasmaninya, agamanya, kekayaannya, hatinya, ahlaknya, bentuk lahiriyahnya dan sebagainya. Caranya pun bermacam-macam. Di antaranya dengan membeberkan aib, menirukan tingkah laku atau gerak tertentu dari orang yang dipergunjingkan dengan maksud mengolok-ngolok.

Allah swt sangat membenci perbuatan ini. Dalam Al-Qur'an Allah ta'ala berfirman
"...dan janganlah sebagian kamu menggunjing sebagian yang lain. Sukakah salah seorang diantara kamu memakan daging saudaranya yang sudah mati? Tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Penerima Tobat lagi Maha Penyayang."
(QS Al-Hujurat 49 : 12)


Para mufassir diantara ibnu Jarir, Ibnu Mundzir, Ibnu Abi Hathim, dan Al Baihaqi dalam kitab Syu'abul Iman tentang ayat wala yaghtab ba'dukum ba'dhan : Allah telah mengharamkan perilaku ghibah tentang seorang mukmin, sebagaimana DIA mengharamkan bangkai. Ghibah diibaratkan memakan daging manusia yang telah membangkai karena orang yang menjadi obyek ghibah tidak tahu-menahu kalau dirinya sedang dighibahi.

Syaikh Abdurrahman As-Sa'di berkata tentang ayat diatas, " Didalam ayat ini terdapat larangan keras tentang ghibah. Sesungguhnya ghibah termasuk dosa besar, karena Allah ta'ala menyamakan perbuatan tersebut dengan memakan bangkai manusia. Sementara itu memakan bangkai manusia sendiri adalah haram dan termasuk dosa besar."

Sumber: link ini

ps. Ya Allah.. Hindarkanlah aku dari golongan orang-orang yang senang berghibah sebagaimana tertolaknya magnet bila memiliki kutub yang sama.

No comments: