Sunday, April 22, 2012

Penyakit Hati

Pengajian yang saya ikuti kali ini membahas penyakit hati. Allah swt telah menjelaskan tentang hati dalam Al-Qur'an surat Asy-Syams ayat 8-10: 
"Maka Dia mengilhamkan kepadanya (jalan) kejahatan dan ketakwaannya. Sungguh beruntung orang yang menyucikannya (jiwa itu). Dan sungguh rugi orang yang mengotorinya."

Ustadz Kahfi Amin, yang menyampaikan materi penyakit hati, menjelaskan bahwa penyakit hati ini banyak sekali jenisnya: pelit, iri, hasad, hasud, ujud, takabbur, ghibah, boros, malas, khianat, fasad, futur, riya', dan lain-lain.

Penyakit hati sebenarnya lebih berbahaya dibanding penyakit fisik sebab gejala penyakit hati ini tidak kasat mata. Lalu apa obat untuk penyakit hati ini?

Zuhud. Rasulullah saw bersabda, "Zuhudlah kamu terhadap urusan dunia maka kamu akan dicintai Allah swt dan zuhudlah terhadap sesama maka kamu akan dicintai manusia."

Lalu apa zuhud itu? Zuhud, menurut Ustadz Kahfi adalah mengambil kebutuhan hidup dengan cara yang benar dan menempatkannya pada tempat yang benar.

So, apa yang harus kita lakukan untuk menghindari penyakit hati ini?
1. Sadari diri kita bahwa kita memiliki penyakit
2. Tidak marah bila kita diingatkan orang lain bahwa kita sedang 'sakit'. Teman yang baik bukan teman yang hanya mampu memuji namun juga mengingatkan dikala kita salah.
3. Menjaga pergaulan kita, caranya bersahabat dengan orang yang beriman. Agama seseorang dapat dilihat dari agama kawan-kawan karibnya.
4. Menekuni dan memahami Al-Qur'an serta Assunnah
5. Menyadari bahwa Allah telah memuliakan kita

Hidup yang kita jalani ini sangat panjang. Karenanya tanamkan diri kita untuk terus hayatuna ibadatun.

"Tidakkah kamu memperhatikan orang-orang yang telah menukar nikmat Allah dengan ingkar kepada Allah dan menjatuhkan kaumnya ke lembah kebinasaan?"
-QS. Ibrahim: 48-

Wednesday, April 11, 2012

Golongan Darah

Menurut Toshitaka Nomi, golongan darah A itu:

  1. Karakter luar dan dalamnya bertolak belakang
  2. Menginginkan kehidupan yang stabil dan damai
  3. Memiliki perhatian yang tinggi terhadap lingkungan sekitarnya bahkan pada hal-hal yang kecil sekalipun
  4. Memiliki tingkat kerjasama yang tinggi, tidak akan mengganggu kenyamanan kelompok
  5. Menghargai metode ataupun hal-hal yang sifatnya ritual, menganggap penting prinsip, dan senantiasa ingin berjalan di atas plot yang sudah umum
  6. Sikapnya konvensional (segala sesuatu didasarkan atas kesepakatan), namun tidak mudah membuka hati
  7. Memiliki daya tahan fisik yang kuat
  8. Melakukan segala sesuatu dengan sangat teliti, sangat hati-hati, perfeksionis
  9. Di luar ia terlihat mengontrol diri, namun di dalam hati ada keinginan membara
  10. Selalu memberikan yang terbaik dan mendedikasikan dirinya pada oranng-orang yang mengerti dan menganggap penting dirinya
  11. Pesimis terhadap masa depan

Well, golongan darah saya A namun rasanya karakter saya lebih cocok dalam kategori B, yaitu:

  1. Tidak terlalu peduli dengan keadaan sekitar, bersikap semaunya sendiri
  2. Mengharapkan banyak kebebasan
  3. Sangat tidak suka dengan regulasi dan ikatan
  4. Sikapnya nonkonvensional. Tidak terikat pada aturan-aturan adat atau metode
  5. Tidak menyukai salam yang penuh basa-basi. Kadang terlihat kurang ramah, namun kadang-kadang terlihat sangat ramah
  6. Pemikirannya yang fleksibel membuatnya mudah mengambil keputusan
  7. Memiliki ide yang banyak, sangat tertarik akan sesuatu
  8. Hanya bergerak pada apa yang menjadi minatnya sehingga mereka memiliki kemampuan bertindak
  9. Kurang memberikan perbedaan pada segala hal
  10. Memiliki sifat kemanusiaan yang melimpah, ceria dan bersahabat, mudah menjadi teman dekat
  11. Memiliki gejolak emosi yang besar, temperamental
  12. Senantiasa optimis terhadap masa depan

Akhirnya saya mengerti alasan karakter saya yang condong kepada B. Ini pasti dipengaruhi oleh ayah saya yang memiliki golongan darah B, meski secara fisik golongan darah saya mewarisi pihak ibu (A).

"Kebanyakan orang bergolongan darah A memberikan perhatian secara detail pada lingkungan sekitarnya. Sehingga dengan sikap ramah dan ceria, mereka akan bahagia bila merasa nyaman. Karena itu, mereka mencari pasangan yang bisa membuat mereka merasa nyaman."

-Toshitaka Nomi-