Tuesday, June 21, 2011

Haji

Haji secara bahasa artinya bersahaja atau berkeperluan. Perlu yang dimaksud adalah adanya kesengajaan untuk berkunjung ke Baitullah. Ibadah haji merupakan jawaban atas seruan Allah kepada umat manusia yang dilakukan secara sadar dan semata-mata untuk mencari keridhaan Allah ta'ala.

Ada beberapa makna haji, yaitu:
1. Realisasi keimanan dan wujud nyata atas pengakuan dan kepatuhan pada Allah.
2. Meneladani tindakan hamba Allah yang shaleh dan menjadi aktor haji.
3. Sebagai media introspeksi dan pengenalan seseorang terhadap jati dirinya, Tuhannya, dan hubungannya dengan alam.

Tujuan ibadah haji:
1. Meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah
2. Memperoleh balasan surga
3. Memperluas hubungan dan relasi
4. Menyatukan umat muslim
5. Memperoleh magfirah atas dosa-dosa yang dilakukan

Persiapan yang harus dilakukan:
1. Persiapan fisik/jasmani
2. Persiapan ruhani: ikhlas, sabar, taawun, ramah
3. Mensucikan diri
4. Menguasai manasik haji

Hakikat ihram: kesamaan diri di hadapan Allah
Hakikat talbiyah: menjauhi kemusyrikan
Hakikat sai: lambang perjuangan
Hakikat wukuf: doa, pengakuan, perenungan, dan pengenalan diri

Hal-hal yang dilarang ketika ihram ialah:
1. Memakai pakaian bertangkup/sarung (pria)
2. Memakai sepatu yang menutup mata kaki (pria)
3. Memakai topi/kopiah (pria)
4. Memakai cadar/penutup muka/kaus tangan (wanita)
5. Memakai parfum/wangi-wangian (pria dan wanita)
6. Memotong rambut (pria dan wanita)
7. Berburu
8. Berhubungan suami istri
9. Menikah/meminang
10. Merusak tanaman baik di Mekkah maupun di Madinah
11. Berkata kotor, bohong, berkelahi, dll.

Materi ini didapat dari Ustadz Taufik Rahman, S.Ag di pengajian Johar Baru, Ahad, 29 Mei 2011

No comments: